Jumat, 24 Juni 2016

Senja

SENJA

Dulu sebelum mentari tenggelam
Tawa dan canda memecah hening
Teriakan dan tangisan
Dan derap langkah
Matahari terus bergerak
Bergerak kebarat
Perlahan dan perlahan
Tak berhenti bergerak
Roda sepeda berputar
Berjalan diatas jalanan
Larian anak kecil
Dan permainan kecil
Mentari akan tenggelam
Dan senja akan tiba
Mereka habiskan waktu
Untuk bermain bersama
Dihalaman rumahku
Duluku bermain bersama
Bergembira, tertawa
Menangis dan bertengkar
Setelah senja datang
Sebelum adzan berkumandang
Semua telah tiba dirumah
Atau sudah siap dimusolah
Menanti azdan maghrib
Menunggu malam tiba
Setelah maghrib
Orang pulang dari musolah
Kini telah berubah
Tak semua anak bermain
Tertawa atau bertengkar
Taka ada yang menanti senja
Mereka sibuk dengan benda itu
Ya benda yang mengubah
Mengubah segalanya
Gadget dan globalisasi
Tak ada percakapan
Hanya mata yang tertuju
Melihat layar datar
Menggeseknya dengan jemari


Bahkan tak peduli pada adzan
Sedikit yang mau melangkah
Berdiri untuk sholat
Mohonkan doa
Walau mungkin masih ada
Masih ada yang mau bermain
Berlari dan bersepeda
Namun tak semeriah dulu
Kini tinggal sunyi
Tak ada yang menanti
Menanti senja

Menunggu malam tiba

Kamis, 09 Juni 2016

5 menit

5 menit

Hal ini berhubungan dengan makanan, tapi bukan cara masak atau penyajian makanan dengan waktu 5 menit, tapi berhubungan dengan kebiasaan. Ada kebiasaan memakan makanan yang telah jatuh, baik ke lantai, ataupun ke tanah, makanan yang telah jatuh selagi belum 5 menit terjatuh bisa segera diambil dan dimakan kembali, biasanya makanan yang dapat diambil lagi seperti roti, keripik, kerupuk, ataupun permen. Jika makannya terkena pasir maka hanya dibersihkan saja, dan bila yang jatuh itu permen membersihkannya dengan mencekupkannya kedalam air biasa atau air panas.
Selain itu ada mitos tentang makanan jatuh, jika sudah jatuh lebih dari 5 menit tidak boleh diambil, dengan alasan sudah kotor, dan juga ada alasan bahwa makanan itu akan dimakan setan atau jin, makanan jatuh juga sebagai pengungkapan bahwa ada orang yang menginginkan makanan tersebut, jadi harus direlakan. Percaya atau tidak tapi kebiasaan ini telah terjadi.

Saat yang menyenangkan disaat kita dapat tersenyum dengan tulus melihat orang lain  bahagia
Kau tak akan tahu kapan kebahagiaan menghapus sedih
Dan kapan kebahagiaan sirna saat sedih menerpa
Cuma waktu yang dapat menunjukkannya kepadamu
Karena Tuhanlah yang maha tahu
Jika kau inginkan kebahagiaan....
Maka tebarkanlah kebaika

Bintang itu seperti dosa dan pahala
Karena kau tak akan mampu untuk menghitungnya

Bunga itu mekar untuk layu
Begitu pula hidup
Tapi kita bukan bunga yang hanya mekar
Tapi kita adalah bunga yang memberi makna
Seperti bunga yang menebarkan keharumannya
Seperti bunga yang menunjukkan keindahannya
Kita harus menebarkan kebaikan
Dan menunjukkan kebenaran

++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++

Hahaha.. Ado- Ado Bae   Disebuah ruangan diadakan rapat panitia pelaksanaan acara, Bujang juga terlibat sebagai panitia acara. Saat ini ...